Norwegia, Irlandia, dan Spanyol Secara Resmi Mengakui Palestina Sebuah Negara

- 29 Mei 2024, 15:48 WIB
Arsip foto - Seorang pria mengibarkan bendera Palestina dalam aksi unjuk rasa pro-Palestina yang digelar di luar Universitas Columbia di New York, Amerika Serikat, Selasa (23/4/2024).
Arsip foto - Seorang pria mengibarkan bendera Palestina dalam aksi unjuk rasa pro-Palestina yang digelar di luar Universitas Columbia di New York, Amerika Serikat, Selasa (23/4/2024). /antaranews.com/

HaiBandung - Tiga negara yaitu Norwegia, Irlandia, dan Spanyol pada Selasa 28 Mei 2024 menyampaikan pengumuman yang sama menyangkut Palestina.

Norwegia, Irlandia, dan Spanyol secara resmi menyampaikan pengumuman pengakuan terhadap Palestina sebagai sebuah negara.

Pengakuan Palestina sebagai sebuah negara dari Norwegia dan Irlandia disampaikan melalui menteri luar negerinya, sedangkan Spanyol langsung oleh perdana menteri.

Baca Juga: Israel Diminta Hentikan Serang Rafah, Australia: Mengerikan dan Tidak Dapat Diterima

Pengakuan Norwegia bahwa Palestina sebagai sebuah negara diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Espen Eide dalam sebuah pernyataan.

"Hari ini, ketika Norwegia secara resmi mengakui Palestina sebagai sebuah negara, merupakan tonggak sejarah dalam hubungan antara Norwegia dan Palestina," ujarnya.

"Selama lebih dari 30 tahun, Norwegia telah menjadi salah satu pendukung terkuat negara Palestina," kata Menlu Espen Eide.

Baca Juga: Tentara Israel Lakukan Pemboman Besar-busaran di Rafah, Jalur Gaza, Ribuan Orang Tinggalkan Rafah

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Irlandia Micheal Martin mengatakan pada platform X: “Keputusan Pemerintah hari ini mengesahkan pembentukan hubungan diplomatik penuh dengan Negara Palestina.”

“Pengakuan terhadap Palestina bukanlah akhir dari sebuah proses; ini adalah permulaan,” kata Martin menekankan dan menyoroti program kerja sama pembangunan kami yang telah lama ada.

Sedangkan Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez juga mengumumkan perkembangan tersebut, dengan mengatakan: ini adalah keputusan bersejarah yang memiliki satu tujuan – untuk berkontribusi dalam mencapai perdamaian antara Israel dan Palestina.

Baca Juga: Kunci Jawaban Game Words of Wonders (WOW) Teka-teki Harian Tanggal 29 Mei 2024

“Kami mengakui Palestina karena ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan hal tersebut. Kami tidak bisa menunggu lebih lama lagi,” kata Menteri Luar Negeri Spanyol Jose Manuel Albares mengomentari keputusan pemerintah tersebut.

Ketika ditanya bagaimana dia akan menanggapi tindakan diplomatik Israel baru-baru ini terhadap Spanyol, Albares mengatakan Spanyol akan memberikan "respons yang terkoordinasi, tenang dan tegas," bersama dengan Norwegia dan Irlandia.

Pada Selasa, Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz membandingkan Wakil Perdana Menteri Spanyol Yolanda Diaz dengan pemimpin Hamas dan Iran.

Baca Juga: Beli LPG 3 Kilogram Mulai 1 Juni 2024 Wajib Menggunakan KTP

Katz mengunggah di platform X dengan menuduh Diaz menyerukan "eliminasi Israel," meski Diaz menegaskan percaya akan solusi dua negara.***

Editor: Dudih Yudiswara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah