Indonesia Satu-satunya Non-Arab Dukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Bersama dengan Uni Eropa

- 3 Juni 2024, 17:50 WIB
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat mengisi kuliah umum bertajuk
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat mengisi kuliah umum bertajuk /antaranews.com/

Pertahankan prinsip

Kendati demikian, Retno menegaskan bahwa Indonesia tetap dapat mempertahankan prinsip itu.

Konsistensi tersebut membuat OKI memberi mandat Menlu Indonesia menjadi salah satu yang berada di garis depan membela keadilan dan kemanusiaan bagi Palestina, bersama menlu negara lain seperti Saudi Arabia, Qatar, Yordania, Mesir, Turki, Nigeria, dan Palestina.

Baca Juga: Ukraina Akui Palestina sebagai Negara Merdeka

Retno berharap ketegaran dan konsistensi memegang prinsip tersebut harus terus dipertahankan karena perjuangan Indonesia dan dunia internasional untuk membantu Palestina masih panjang.

"Diperlukan adalah ketegaran konsistensi memegang prinsip. Saya yakin pemerintahan ke depan juga akan konsisten untuk memberikan dukungan terhadap Palestina. Diperlukan kekokohan keberpihakan pada keadilan, perdamaian, dan kemanusiaan," katanya.

Menurut dia, sikap tersebut sesuai dengan isi pembukaan UUD NRI Tahun 1945 bahwa sesungguhnya kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.

Baca Juga: Seleksi CASN 2024 Gunakan Teknologi Face Recognition, Simak Syarat dan Langkah Pendaftarannya

"Di dalam bahasa diplomasi yang saat ini terus kita lakukan, saya selalu mengatakan kita memiliki kewajiban to defend justice and humanity' (membela keadilan dan kemanusiaan) karena ini sesuai dengan amanah UUD NRI Tahun 1945. Saya kira siapa pun yang akan memegang pemerintahan ke depan tidak akan keluar dari amanah konstitusi kita," ujarnya.***

Halaman:

Editor: Dudih Yudiswara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah