Garuda Indonesia Akhirnya Minta Maaf, Lebih 1000 Jemaah Haji Embarkasi Solo Tunda Keberangkatan ke Tanah Suci

- 24 Mei 2024, 20:49 WIB
Vice President Umrah dan Haji Garuda Indonesia, Ubay Ihsandi mewakili perusahaannya menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan keberangkatan jemaah haji
Vice President Umrah dan Haji Garuda Indonesia, Ubay Ihsandi mewakili perusahaannya menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan keberangkatan jemaah haji /Kemenag/

HaiBandung - Akhirnya maskapai penerbangan Garuda Indonesia meminta maaf atas keterlambatan penerbangan jemaah haji Embarkasi Solo menuju Tanah Suci Arab Saudi.

Tak cuma minta maaf, pihak Garuda Indonesia pun berjanji akan memberikan kompensasi kepada jemaah haji yang terkena dampak keterlambatan di Embarkasi Solo.

Permohonan maaf pihak Garuda Indonesia disampaikan oleh Vice President Umrah dan Haji Garuda Indonesia, Ubay Ihsandi saat keberangkatan jemaah haji kloter 43 Embarkasi Solo (SOC-43) di Gedung Muzdalifah, Asrama Haji Donohudan Solo, Jumat, 24 Mei 2024.

“Kami mohon maaf atas keterlambatan penerbangan beberapa kloter jemaah haji Embarkasi Solo. Untuk kloter 43 ini armada sudah siap berangkat sore ini,” kata Ubay Ihsandi dikutip dari laman kemenag.go.id.

Baca Juga: Wanita Berinisial I Jadi DPO Polda Metro Jaya, Diduga Jadi Pemasok Narkoba Jenis Sabu

Pernyataan Garuda ini disaksikan oleh Staf Khusus Menteri Agama Bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo, Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kemenag RI Akhmad Fauzin dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Musta’in Ahmad.

Ubay Ihsandi mengatakan, keluhan jemaah haji tersebut mejadi motivasi sehingga Garuda bisa meningkatkan pelayanannya.

“Kami berupaya semaksimal mungkin memperbaiki pelayanan di pesawat dan di Bandara King Abdul Aziz Jeddah,” katanya.

Baca Juga: Harga Tiket Final Liga 1 Persib Bandung Vs Madura United, Tersisa Katagori Normal, Berikut Cara Pembeliannya

Terkait kompensasi terhadap jemaah haji yang terkena dampak keterlambatan penerbangan, Ubay mengatakan akan diberikan ketika para jemaah haji sampai di Bandara King Abdul Aziz Jeddah.
“Setiap jemaah nanti akan kami berikan kompensasi saat landing di Bandara King Abdul Aziz Jeddah,” ucapnya.

Untuk diketahui, lebih dari seribu jemaah haji Embarkasi Solo yang tergabung dalam kloter 41, 42, dan 43 terpaksa menunda keberangkatannya akibat armada Garuda yang mengalami kerusakan belum siap untuk terbang.

Baca Juga: Mesin Pesawat Garuda Rusak, Jemaah Haji Embarkasi Donohudan Solo Dikembalikan ke Asrama

Sebelumnya, Kementerian Agama hari ini telah menyampaikan surat pernyataan kecewa dan protes keras kepada Garuda. Kemenag minta Garuda Indonesia untuk segera bertindak profesional melakukan perbaikan kinerja agar masalah penerbangan jemaah haji Indonesia tidak terus berulang.

Sebab, penerbangan menjadi satu kesatuan dari proses penyelenggaraan ibadah haji. Keterlambatan penerbangan akan berdampak pada layanan lainnya, termasuk juga pada perasaan jemaah haji Indonesia.***

Editor: Lana Filana

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah