Namun ternyata Israel menganggap bahwa Unilever pro-Palestina dengan keputusannya tersebut.
Melihat Israel berang, CEO Unilever, Alan Jope, buru-buru membuat pernyataan bahwa perusahaan tetap berkomitmen penuh melakukan bisnis di Israel.
Beberapa saat setelah itu, Unilever melakukan investasi ratusan juta dollar AS di Israel.***