HaiBandung - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar OTT (operasi tangkap tangan) di Kota Bandung pada Jumat, 14 April 2023.
Dalam OTT tersebut KPK menangkap 9 orang, termasuk Walikota Bandung Yana Mulyana.
Berikut kronologi lengkap OTT KPK di Bandung seperti dijelaskan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Minggu, 16 April 2023.
Nurul mengatakan, kronologi penangkapan Walikota Bandung Yana berawal dari laporan masyarakat yang sampai ke KPK. Informasi menyebutkan, akan ada penyerahan uang suap kepada penyelenggara negara di Bandung.
Atas informasi itu, Tim KPK langsung bergerak ke Kota Bandung pada Jumat,14 April 2023 pagi.
Pukul 12.50 WIB Tim KPK tiba di Balekota.
Di sini Tm KPK menangkap lima orang, terdiri dari Andri Susanto (Ajudan Walikota), Khoirul Rijal (Sekretaris Dishub Bandung), Rizal Hilman (Sekpri Yana Mulyana).
Pada saat yang sama, tim KPK lainnya mengamankan Sony Setiadi (CEO PT Citra Jelajah Informatika) dan Andreas Guntoro (Direktur PT Sarana Mitra Adiguna).
Baca Juga: TKW Indonesia di Hongkong yang Hamil oleh Blackman Diduga Hiper, Berikut Penjelasan sang Suami
Pukuk 19.00 WIB:
Tim KPK bergerak ke Kantor Dishub dan menangkap Dadang Darmawan (Kepala Dishub), Wanda (staf Kantor Dishub).
19.15 WIB
KPK bergerak ke Pendopo Kota Bandung, menangkap Yana Mulyana (Walikota) dan Andri Susanto (Ajudan Walikota).
Baca Juga: Benarkah PM Malaysia Minta Ampun ke Jokowi karena TNI Hampir Merebut Serawak? Cek Tayangannya
"Tim kemudian membawa pihak-pihak tersebut ke Jakarta ke Gedung Merah Putih KPK untuk dimintai keterangan,” ujar Ghufron.
Itulah kronologi penangkapan Walikota Bandung Yana Mulyana beserta delapan orang lainnya dalam OTT KPK Jumat, 14 April 2023.
Ia juga menambahkan Benny selaku Direktur PT Sarana Mitra Adiguna menyerahkan diri ke kantor KPK secara sukarela. ***