Network
HaiBandung – Pikun atau demensia adalah kondisi yang ditandai dengan penurunan fungsi otak, menyebabkan gejala seperti kehilangan ingatan, kebingungan, dan perubahan perilaku yang semakin memburuk seiring waktu.
Meskipun umum terjadi pada orang di atas usia 65 tahun, pikun tidak harus menjadi takdir yang tak terelakkan seiring bertambahnya usia. Para ilmuwan mengungkapkan sekitar 40 persen kasus pikun dapat dicegah dengan perubahan gaya hidup tertentu.
Dikutip haibandung.com dari PMJ News, berikut adalah lima kebiasaan buruk yang harus dihindari agar kita tidak pikun atau demensia:
1. Tidak Olahraga
Olahraga teratur bukan hanya bermanfaat untuk kesehatan fisik, tetapi juga berperan signifikan dalam mengurangi risiko pikun. Penelitian menunjukkan bahwa melakukan aktivitas fisik secara teratur dapat mengurangi risiko terkena pikun hingga 28 persen. Aktivitas fisik membantu meningkatkan sirkulasi darah ke otak dan mendukung kesehatan otak dalam jangka panjang.
Baca Juga: Kunci Jawaban Game Words of Wonders (WOW) Teka-teki Harian Tanggal 21 Mei 2024
2. Tidak Cukup Tidur
Kurang tidur tidak hanya membuat hari-hari terasa sulit dengan energi rendah dan mudah tersinggung, tetapi juga memiliki dampak jangka panjang yang serius. Sebuah penelitian yang diterbitkan di Nature Communications menemukan bahwa mereka yang tidur enam jam atau kurang setiap malam memiliki risiko pikun 30 persen lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang tidur tujuh jam atau lebih. Tidur yang cukup penting untuk memelihara fungsi otak yang optimal dan mengurangi risiko demensia.
3. Minum Kopi Berlebihan
