HaiBandung - Seperti diketahui, dr. Zaidul Akbar lebih merekomendasikan obat herbal alami ketimbang obat medis.
Rimpang seperti jahe, kunyit, serai, dan bumbu dapur lainnya, menjadi obat alami paling dianjurkan dr. Zaidul Akbar untuk mengobati berbagai penyakit.
Meski demikian, dr. Zaidul Akbar masih memiliki obat terbaik untuk mengobati berbagai penyakit yang dialami umat manusia.
Obat terbaik itu bukan herbal, apalagi obat kimiawi yang biasa digunakan kedokteran barat.
Baca Juga: BREAKING NEWS, Sebuah Helikopter Berpenumpang 5 Orang Jatuh di Ciwidey Kabupaten Bandung
Dikutip Hai Bandung dari Instagram-nya, inilah daftar obat terbaik yang direkomendasikan dr. Zaidul Akbar.
1. Cinta dan Kasih Sayang
2. Menghargai
3. Kepedulian
4. Menghormati
5. Kejujuran
6. Kepasrahan
7. Keikhlasan
8. Kesabaran
9. Ketenangan
10. Istiqomah
11. Kelapangan Hati
12. Baik Sangka
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Selebrasi bagaikan Pemain Timnas Indonesia
"Masih banyak lagi yang lain, tinggal mau di gunakan yang mana," kata dr. Zaidul Akbar.
Pegiat Jurus Sehat Rasulullah (JSR) itu nutrisi hati lebih berpengaruh ketimbang nutrisi raga yang 20 persen membantu proses kesembuhan suatu penyakit.
Selama ini, katanya, seringkali nutrisi atau obat yang diberikan itu nutrisi dan obat untuk raga saja. Padahal bisa jadi obat yang dibutuhkan adalah pelukan buat orang sakit.
Baca Juga: 2 dari 55 TPS Masih Normalisasi, Ema: Sampah di Kota Bandung Bisa Jadi Bom Waktu
Obatnya adalah penghargaan bahwa dirinya bukan orang yang tak berguna.
Obatnya adalah sentuhan karena bisa jadi ia jarang dan bahkan tak pernah lagi merasakan sentuhan dari orang yang disayanginya..
Lalu, di manakah peran obat fisik?
dr. Zaidul Akbar menegaskan, tanpa semangat, tanpa penghargaaan, tanpa cinta dan kasih sayang, maka obat fisik dan nutrisi fisik takkan memberi banyak manfaat untuk tubuh.
Baca Juga: Suami Istri Dilaporkan Tewas di Tempat Ditabrak Motor di Depan Pasar Cihaurgeulis, Kota Bandung
Pasalnya, bisa jadi yang ia (orang sakit) perlukan adalah kehadirannya dihargai dan dianggap oleh orang di sekitarnya.
dr. Zaidul Akbar menuturkan, sadarilah, ketika raga itu sakit, maka sesungguhnya hatinya pun sedang sakit.
Karena itu, berikanlah nutrisi hati dengan sikap, ucapan dan perbuatan yang menciptakan semangat.
"Semangat terbaik adalah semangat karena Allah," ujar dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: Petugas Imigrasi Amankan Wanita Denmark yang Pamer Kelamin ke Pejalan Kaki di Bali, Ini Identitasnya
"Semoga Allah menjaga hati dan jiwa kita dalam ketaatan dan kebaikan," ujarnya lagi. ***