- tenggorokan terasa seperti terbakar,
- bahkan dapat terjadi kerusakan internal organ.
- Uap asap nitrogen yang terhirup dalam jangka waktu lama bisa mengakibatkan kesulitan bernafas.
Baca Juga: Update Terbaru Bursa Pemilihan Komite Eksekutif PSSI, Bambang Pamungkas Masuk Daftar
Lima masalah kesehatan tersebut terjadi akibat suhu yang teramat dingin dan langsung bersentuhan dengan organ tubuh dalam waktu yang panjang.
Dirjen Maxi meminta pemerintah daerah, Dinas Kesehatan, Puskesmas dan Kantor Kesehatan Pelabuhan untuk melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap produk pangan siap saji yang menggunakan nitrogen cair di wilayah kerjanya.
Dirjen Maxi menambahkan, pihaknya telah meminta Rumah Sakit untuk berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat dan segera melaporkan apabila terjadi KLB keracunan pangan yang disebabkan oleh nitrogen cair.
Nantinya, temuan tersebut akan diinvestigasi oleh Tim Gerak Cepat (TGC) sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 2 tahun 2013 tentang Kejadian Luar Biasa (KLB) keracunan pangan.
Baca Juga: Ini 5 Kandidat Balon Ketum , 17 Waketum dan 78 Exco PSSI 2023-2027
Sebelumnya, dilaporkan puluhan anak SD di beberapa daerah mengalami keracunan usai menyantap ciki ngebul warna warni. Beberapa kejadian diantaranya: