Network
HaiBandung - Empat WNI di Thailand ditangkap petugas Kantor Polisi Thonglor, Bangkok karena merampok seorang turis asal Jepang bernama Yoshimune Yoshida.
Perampokan empat WNI di Thailand dilakukan saat turis Jepang Yoshimune Yoshida berada di tempat penukaran valuta asing Value Plus di EmQuartier, Bangkok pada 24 Januari 2024.
Akibat perampokan empat WNI itu, Yoshimune Yoshida kehilangan uangnya sebesar 8.700 dollar AS atau sekitar Rp137 juta.
Identitas empat WNI di Thailand yang ditangkap polisi Bangkok itu pun diungkap jelas oleh khaosodenglish.com dalam berita yang turun tanggal 26 January 2024.
Baca Juga: 2 Tahun Berperang dengan Rusia Kini Tentara Ukraina Mengaku Kelelahan
Berikut ini identitas mereka dikutip dari khaosodenglish.com, Minggu, 28 Januari 2024:
1. Jaya Abidi, 61 tahun;
2. Irsandi, 58 tahun;
3. Suhenda, 41 tahun;
4. Iwan Susanto, 50 tahun.
Mereka kini diamankan di Kantor Polisi Thonglor dengan tuduhan konspirasi melakukan perampokan dan pencurian uang dari turis asal Jepang Yoshimune Yoshida.
Baca Juga: Bareskrim Polri Tangkap Wanita Asal Bogor dan Tangerang Terkait TPPO
Polisi berhasil mengungkap pelaku pencurian terhadap Yoshimune Yoshida setelah mengecek rekaman CCTV di toko Value Plus Exchange dan mall tempat korban berbelanja. Dari sanalah identitas Jaya Abidi Cs didapatkan polisi.
Polisi menduga Jaya Abidi Cs merupakan komplotan pencuri yang selama ini sering melakukan aksinya di Thonglor dan sekitarnya.
Dari hasil pengecekan CCTV terungkap, empat WNI ini mendekati turis Jepang tersebut dari berbagai arah. Mereka kemudian mengambil barang-barangnya tanpa disadari Yoshimune Yoshida.
Baca Juga: 12 Pemetik Semangka di Bali Tersambar Petir, 11 Korban Terpental
Setelah itu mereka meninggalkan mall dengan taksi berwarna merah muda kemudian turun di Soi Ekamai. Dari sana mereka kemudian menaiki taksi hijau-kuning menuju Rama 9 dan berhenti di depan Hotel Buddy Place di Ramkhamhaeng Soi 81/4.
Dari hasil pemeriksaan petugas, empat WNI di Thailand ini menyewa tiga kamar hotel untuk menginap sehari-hari.
Dari penyelidikan terungkap, empat WNI ini membagi uang curian hasil curiannya dan mentransfernya ke keluarga mereka di Indonesia.
Yang sedikit mengagetkan, komplotan empat WNI yang menjadi pencuri di Thailand ini bukanlah berasal dari kalangan muda. Bahkan di antaranya ada yang sudah kakek-kakek yakni Jaya Abidi yang umurnya telah 61 tahun.***
