Ukraina Akui Palestina sebagai Negara Merdeka

3 Juni 2024, 13:16 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. /Genya Savilov/Pool via REUTERS/UKRAINIAN PRESIDENTIAL PRESS SER

HaiBandung - Ukraina mengakui Palestina sebagai negara merdeka.

Pengakuan Ukraina atas Palestina sebagai negara merdeka tersebut diungkapkan langsung Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Minggu (2/6).

Volodymyr Zelenskyy mengatakan, Ukraina akan melakukan segalanya untuk mengakhiri konflik di Jalur Gaza.

Zelenskyy mengatakan, penderitaan warga sipil akibat konflik di Gaza harus segera diakhiri.

"Ukraina mengakui dua negara, Israel dan Palestina, dan akan melakukan segalanya untuk menghentikan Israel, untuk mengakhiri konflik serta penderitaan warga sipil ini," kata Zelenskyy pada Dialog IISS Shangri-La di Singapura dikutip dari Antara, Senin, 3 Juni 2024.

Baca Juga: Seleksi CASN 2024 Gunakan Teknologi Face Recognition, Simak Syarat dan Langkah Pendaftarannya

Palestina saat ini diakui oleh sembilan negara anggota Uni Eropa. Delapan negara --Bulgaria, Siprus, Republik Ceko, Hongaria, Malta, Polandia, Rumania dan Slovakia-- mengakuinya pada 1988 sebelum bergabung dengan Uni Eropa, dan Swedia pada 2014.

Secara total, Palestina diakui sebagai negara berdaulat oleh 143 negara dari sebanyak 193 negara yang merupakan anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Baca Juga: PPG 2024 Guru Agama Digelar Akhir Juni, Kemenag Jelaskan Skema Pembiayaannya

Majelis Umum PBB memutuskan pada 1947 untuk membagi Palestina yang dikuasai Inggris menjadi negara-negara Arab dan Yahudi, dengan Yerusalem ditempatkan di bawah rezim internasional khusus.

Baca Juga: Kemenag Terbitkan Surat Edaran Dam Haji 1445, Simak Besaran dan Cara Pembayarannya

Pembagian tersebut rencananya akan dilakukan pada Mei 1948, ketika mandat pemerintah Inggris akan berakhir, tetapi ternyata hanya negara Israel yang didirikan.

Palestina mencari pengakuan diplomatik atas negara merdeka mereka di wilayah Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur, yang sebagian diduduki oleh Israel, serta Jalur Gaza.***

Editor: Lana Filana

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler