KPK Klaim Penyidik Profesional dalam Pemeriksaan Staf Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto

- 14 Juni 2024, 22:24 WIB
Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Tessa Mahardhika Sugiarto.
Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Tessa Mahardhika Sugiarto. /antaranews.com/

HaiBandung - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan para penyidiknya profesional dan transparan dalam memeriksa Staf Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bernama Kusnadi.

"Pada prinsipnya penyidik profesional, saya yakin penyidik profesional dan transparan," kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat 14 Juni 2024.

Tessa mengatakan salah satu bentuk transparansi KPK adalah kesediaan untuk membuka dokumentasi penyidikan. Termasuk rekaman CCTV untuk membuktikan penyidik KPK profesional dan menjalankan tugas sesuai ketentuan hukum.

Baca Juga: Erick Thohir Optimistis Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Piala Dunia 2026

"Penyidik siap membuka segala bentuk dokumentasi kegiatan penyidikan baik CCTV maupun rekaman audio sehingga dapat dilihat apakah tuduhan yang disampaikan benar atau tidak," ujarnya.

Untuk diketahui, Staf Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bernama Kusnadi telah melaporkan penyidik KPK ke Dewas KPK, Komnas HAM, Bareskrim Polri hingga mengajukan gugatan praperadilan ke pengadilan negeri atas penyitaan dan penggeledahan yang dialaminya saat pemeriksaan di KPK.

Laporan Kusnadi ke Dewas KPK dan Komnas HAM telah diterima untuk dipelajari terlebih dulu, sedangkan Bareskrim Polri belum menerima laporan tersebut dan mengarahkan Kusnadi mengajukan gugatan praperadilan terlebih dahulu.

Baca Juga: Ini Risiko Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri Kepala Lebih dari 15 Hari

Merasa diintimidasi

Kuasa hukum Kusnadi, Petrus Selestinus mengatakan kliennya melaporkan penyidik KPK AKBP Rossa Purbo Bekti atas dugaan melakukan intimidasi dan perampasan barang milik Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Kusnadi, berupa buku catatan partai serta telepon pintar (smartphone).

Halaman:

Editor: Dudih Yudiswara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah