HaiBandung - Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi dua nama kuat yang mewarnai Pilkada Jabar 2024. Elektabilitas kedua tokoh ini tertinggi dari tokoh lainnya menurut survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang dirilis 7 Juni 2024 lalu.
Ridwan Kamil yang mantan Gubernur Jawa Barat itu menempati posisi teratas, sementara Dedi Mulyadi yang mantan Bupati Purwakarta dua periode dan anggota DPR RI itu, berada di posisi kedua.
Termasuk Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi, survei memberikan 27 nama calon gubernur kepada responden. Namun responden diperbolehkan memasukan nama lain selain 27 nama tersebut.
Hasilnya, dalam simulasi pilihan semi terbuka Ridwan Kamil mendapat dukungan tertinggi, 52.2 persen. Kemudian Dedi Mulyadi 28.9 persen, Deddy Mizwar 3.8 persen, Dede Yusuf Macan Effendi 1.9 persen, nama-nama lain di bawahnya. Masih ada 1.4 persen yang belum menjawab
Ridwan Kamil Vs Dedi Mulyadi
Survei itu pun mensimulasikan Pilkada Jabar 2024 di mana yang bertarung hanya Ridwan Kamil melawan Dedi Mulyadi.
Hasilnya, mantan Gubernur Jawa Barat mendapat dukungan 60.5 persen, unggul signifikan atas Dedi Mulyadi 37.9 persen. Yang menjawab tidak tahu tinggal 1.6 persen.
Bahkan menurut survei tersebut, Ridwan Kamil mendominasi dukungan dari massa pemilih partai, bahkan dari Partai Gerindra sekalipun yang menjadi partai Dedi Mulyadi.
Dalam simulasi dua nama yakni Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi, dari massa pemilih PKB, Ridwan Kamil mendapat dukungan 60 persen, Gerindra 52 persen, PDI Perjuangan 58 persen, Golkar 69 persen, Nasdem 58 persen, PKS 70 persen, PAN 75 persen, Demokrat 45 persen, PPP 76 persen, partai-partai lain 51 persen, dan dari yang tidak jawab pilihan partai 59 persen.
Baca Juga: Golkar Beberkan Keuntungan Usung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar
Tingginya elektabilitas Ridwan Kamil disebabkan oleh penilaian positif warga Jawa Barat atas kinerja Ridwan Kamil sebagai gubernur.
“Kepuasan terhadap kinerja Ridwan Kamil sebagai Gubernur sangat tinggi tinggi, 86 persen, sementara warga yang tidak puas hanya 12 persen, dan ada 2 persen tidak dapat memberikan penilaian,” ungkap Direktur Eksekutif SMRC, Deni Irvani dikutip Rabu, 19 Juni 2024.
Tingkat kepuasan yang tinggi ini, menurut Deni, yang mendorong pemilih Jawa Barat pada umumnya menginginkan Ridwan Kamil kembali menjadi Gubernur Jawa Barat (73 persen).
Berdasarkan data ini, Deni menyatakan bahwa Golkar berpeluang sangat besar untuk memenangkan Pemilihan Gubernur Jawa Barat mendatang jika partai tersebut mencalonkan Ridwan Kamil.
“Ridwan Kamil berpeluang besar menang tanpa harus banyak kampanye dan banyak biaya. Ia akan menjadi figur politik paling kuat di provinsi dengan pemilih terbesar tersebut di tingkat nasional. Ini modal besar untuk politik Ridwan Kamil dan partainya ke depan,” katanya.
Diketahui, survei SMRC ini dilakukan pada 27 Mei-2 Juni 2024 dengan melibatkan responden 810 orang seluruh warga Indonesia di Jawa Barat.
Toleransi kesalahan (margin of error) survei diperkirakan ±3.5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.***