Waduh, Kebiasaan Merokok Mengancam Kesehatan Otak, Begini Hasil Penelitian

- 31 Desember 2023, 14:25 WIB
Kebiasaan merokok berdampak buruk pada kesehatan otak.
Kebiasaan merokok berdampak buruk pada kesehatan otak. /pixabay.com/

HaiBandung - Sebuah penelitian terkini dari Washington University School of Medicine di Amerika Serikat menyoroti dampak merokok pada kesehatan otak.

Studi ini, yang dipimpin dr. Laura J. Bierut, Direktur Pusat Penelitian Kesehatan dan Perilaku WashUMed, menemukan, merokok tidak hanya terkait dengan penyusutan otak, tetapi juga meningkatkan risiko gangguan kognitif, demensia, dan bahkan penyakit Alzheimer.

Meskipun kita telah lama mengetahui risiko merokok terhadap paru-paru dan jantung, penelitian ini berusaha mengisi celah pengetahuan tentang dampak berbahaya merokok terhadap otak.

Dengan melibatkan 32.094 peserta Eropa dari UK Biobank, hasil studi menunjukkan perokok cenderung mengalami tingkat penyusutan otak yang lebih besar.

Baca Juga: Arsenal Incar Tiga Poin dari Fulham untuk Geser Liverpool di Puncak Klasemen Liga Premier

Penyusutan otak, atau atrofi, melibatkan hilangnya neuron dan hubungan di antara mereka. Ini dapat menghambat fungsi otak secara keseluruhan dan meningkatkan risiko penurunan kognitif.

Menariknya, meskipun otak tidak mampu sepenuhnya pulih setelah mengalami penyusutan, studi ini menekankan bahwa berhenti merokok kapan saja dapat mencegah penurunan lebih lanjut.

Dr. Dung Trinh dari Klinik Otak Sehat di Long Beach, CA, menjelaskan, merokok memengaruhi tingkat berbagai neurotransmitter di otak, yang mungkin berkontribusi pada kerusakan saraf dan atrofi seiring berjalannya waktu.

Faktor perilaku dan genetik juga ikut terlibat dalam keterkaitan antara merokok dan penyusutan otak, dengan sekitar setengah keinginan seseorang untuk merokok dipengaruhi oleh faktor genetik.

Halaman:

Editor: Rakhmat Margajaya

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x