Network
HaiBandung - Rabu, 10 April 2024 umat Muslim akan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah dan akan menunaikan sholat Idul Fitri sebanyak dua rakaat secara berjamaah.
Oleh karena itu, di bawah ini dibahas panduan sholat Idul Fitri secara lengkap dari mulai niat hingga salam.
Berikut ini panduan atau tatacara sholat Idul Fitri yang insya Allah akan kita laksanakan pada Rabu, 10 April 2024, dikutip dari laman kemenag.go.id, Rabu, 8 April 2024.
1. Niat Sholat Idul Fitri
Niat sholat Idul Fitri adalah sebagai berikut:
Untuk makmum:
أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا لِلّٰهِ تَعَــالَى
Untuk makmum, bacaan niat sholat Idul Fitri ditambah lafal ma'muman.
Baca Juga: 4 Amalan untuk Mendapatkan Malam Lailatul Qadar
Untuk imam:
أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِإِمَامًا لِلّٰهِ تَعَــالَى
Niat menjadi imam ditambah bacaan imaaman.
Ushallî sunnatan li ‘îdil fithri rak’ataini ma’mûman (jika jadi imam pakai “imaman”) lillâhi ta’âlâ
Artinya: “Aku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.”
2. Takbiratul Ihram dan membaca doa iftitah
Seperti juga menunaikan sholat pada umumnya, sholat Idul Fitri juga diawali takbiratul ihram. Usai takbiratul ihram kemudian membaca doa iftitah.
Baca Juga: Malam Lailatul Qadar Tiba pada 27 Ramadhan
3. Takbir tujuh kali
Usai membaca doa iftitah, disunnahkan takbir sebanyak tujuh kali. Takbir tujuh kali ini hanya untuk rakaat pertama, sementara untuk rakaat kedua disunnahkan takbir lima kali.
Di sela-sela tiap takbir kita dianjurkan membaca:
اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا
Allahu akbar kabira, wal hamdu lillahi katsira, wa subhanallahi bukratan wa ashila
"Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang."
Namun banyak juga para ulama yang mengatakan bahwa di sela - sela takbir tujuh kali lebih baik membaca:
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ
Subhanallah wal hamdu lillah wa laa ilaaha illallah wallahu akbar
"Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar."
Anda tentu bisa memilih salah satu dari dua bacaan di sela-sela takbir di atas.
4. Membaca Al-Fatihah
Selesai membaca doa iftitah dan melakukan takbir tujuh kali, wajib membaca surat Al-Fatihah. Lalu dianjurkan membaca surat Al-A'la.
Baca Juga: Selasa (9/4) Kemenag Gelar Sidang Isbat Penetapan Idul Fitri 1445
Berlanjut ke ruku', sujud, duduk di antara dua sujud, hingga berdiri lagi seperti sholat biasa.
5. Rakaat Kedua
Pada rakaat kedua disunnahkan takbir lagi sebanyak lima kali. Kemudian di sela-sela takbir membacakan doa seperti pada sela-sela takbir di rakaat pertama.
Setelah takbir lima kali, kembali membaca Surat al-Fatihah lalu baca Surat al-Ghâsyiyah.
Setelah itu ruku’, sujud, dan seterusnya hingga salam.
6. Mendengar Khutbah
Usai menunaikan sholat Idul Fitri, jamaah jangan langsung pulang, tapi harus mendengarkan khutbah Idul Fitri sampai selesai.
Itulah panduan lengkap sholat Idul Fitri. Semoga bermanfaat.***
