Selisih Pemilih di DPS dan DPT Pemilu 2024 Mencapai 1,2 Juta Orang, Inilah Penyebabnya

- 2 Juli 2023, 20:23 WIB
Petugas KPU Provinsi NTB membacakan daftar pemilih saat rapat pleno terbuka rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Kantor KPU, Jakarta, Minggu (2/7/2023).
Petugas KPU Provinsi NTB membacakan daftar pemilih saat rapat pleno terbuka rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Kantor KPU, Jakarta, Minggu (2/7/2023). /antaranews.com/

HaiBandung - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan rekapitulasi daftar pemilih untuk Pemilu 2024 sebanyak 204.807.222 orang.

Sebelumnya, KPU menetapkan rekapitulasi DPS dalam dan luar negeri untuk Pemilu 2024 berjumlah 205.853.518 orang.

Dengan demikian, dari data KPU untuk Pemilu 2024 terdapat selisih pemilih antara DPS dengan DPT yang mencapai sebanyak 1,2 juta orang.

Baca Juga: Hai Suami Istri, Catat 6 Waktu yang Tepat untuk Hubungan Intim Menurut Islam

Adanya selisih antara DPT dan DPS yang mencapai 1,2 juta orang disampaikan LO PDIP Chandra Irawan dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi DPT di kantor KPU di Jakarta, Minggu 2 Juli 2023.

"Kami taksir secara kasar berkurang sekitar 1,2 juta pemilih. Mohon KPU menjelaskan pengurangan dari DPS dalam negeri," katanya.

Ketua KPU, Hasyim Asyari, mengatakan, selisih antara DPS dengan DPT hasil rekapitulasi ini merupakan hasil pencermatan KPU pada tahapan DPS hasil perbaikan (HP).

Baca Juga: Persib Bandung vs Madura United 1-1, David da Silva Selamatkan Tuan Rumah dari Kekalahan di Liga 1 2023 2024

Halaman:

Editor: Dudih Yudiswara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah