Network
HaiBandung - Viral peristiwa Mahfud MD tiba-tiba gagal menjadi Cawapres (calon wakil presiden) mendampingi Jokowi (Joko Widodo) pada Pilpres 2019 lalu.
Saat itu Mahfud MD diberitakan sudah mengukur baju untuk deklarasi pasangan Capres Cawapres. Namun tiba-tiba yang dipanggil adalah KH Maruf Amin.
Sekarang terungkap, mengapa Mahfud MD gagal menjadi Cawapres. Ternyata ia mendapat penolakan dari tiga partai pendukung Jokowi saat itu, yaitu Partai NasDem, Partai Golkar, dan PKB.
Mantan Ketua Umum PPP, Muhammad Romahurmuziy atau Romy, membeberkan alasan tiga partai itu menolak Mahfud MD menjadi Cawapres pasangan Jokowi. Diketahui, PPP juga saat itu salah satu partai pendukung Jokowi.
Rommy mengatakan, detik-detik menjelang deklrasi pasangan Capres-Cawapres, ia yang saat itu masih Ketum PPP, dipanggil menghadap ke Istana Presiden oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Baca Juga: Profil Siti Atikoh Istri Capres Ganjar Pranowo, Putri Kiyai Purbalingga yang juga Alumni UGM
Rommy berangkat bersama Sekjen PPP Arsul Sani. Tiba di Istana, ia langsung dipersilakan masuk ke ruang kerja Presiden RI.
"Di sana sudah ada Pak Airlangga Hartarto (Ketum Golkar), Pak Surya Paloh (Ketum NasDem) dan Cak Imin (Muhaimin Iskandar Ketum PKB)," kata Rommy dikutip dari akun TikTok @2045 TV yang tayang pada Kamis, 20 April 2023.
Ketika Romy sudah duduk, Presiden Jokowi langsung berkata bahwa dia ingin berunding soal calon wakil presiden.
