Kenali Lupus pada Anak, Gejala dan Dampaknya

- 8 Mei 2024, 13:00 WIB
Ilustrasi - Gejala dan dampak lupus perlu diketahui sejak dini.
Ilustrasi - Gejala dan dampak lupus perlu diketahui sejak dini. /RS Mardi Rahayu/

HaiBandung - Penyakit lupus, meskipun jarang terjadi pada anak-anak, dapat memiliki dampak yang lebih berat dibandingkan pada orang dewasa. Reni Ghrahani Majangsari dari Unit Kerja Koordinasi Alergi Imunologi IDAI menjelaskan bahwa gejalanya pada anak seringkali lebih gawat.

Gejala yang muncul pada anak dengan lupus seringkali meliputi demam yang hilang timbul, kelelahan tanpa sebab jelas, penurunan berat badan, kerontokan rambut, serta nyeri sendi dan otot. Anak-anak juga sering tampak pucat dan mengalami kekakuan pada tubuh pada pagi hari.

Penyakit lupus pada anak dapat melibatkan seluruh sistem organ tubuh, termasuk sistem saraf, paru-paru, dan sel-sel darah. Ini dapat menyebabkan penurunan sel darah merah, sel darah putih, serta trombosit, dan pembesaran kelenjar getah bening.

Dampak pada Pertumbuhan dan Pubertas

Selain itu, lupus juga dapat memengaruhi pertumbuhan dan pubertas remaja. Anak dengan lupus mungkin mengalami perlambatan pertumbuhan keremajaan atau pubertas yang terlambat.

Baca Juga: Indonesia Mengecam Keras Militer Israel Serang Kota Rafah

Gangguan kulit seperti ruam di wajah atau tubuh juga bisa menjadi tanda lupus pada anak. Lupus juga dapat menyebabkan gangguan ginjal yang ditandai dengan tekanan darah tinggi dan pembengkakan, terutama pada wajah, perut, dan jantung.

Perawatan dan Penanganan

Pengelolaan lupus pada anak memerlukan pendekatan yang hati-hati dan holistik. Diagnosis dini dan perawatan yang tepat sangat penting untuk mengurangi risiko komplikasi dan meningkatkan kualitas hidup anak.

Meskipun lupus pada anak dapat menimbulkan tantangan yang serius, dengan pemantauan medis yang cermat dan perawatan yang tepat, banyak anak dapat hidup dengan kondisi tersebut dan memiliki kualitas hidup yang baik.

Pemahaman akan gejala dan dampak penyakit lupus pada anak penting untuk pengenalan dini dan penanganan yang efektif. Melalui pendekatan multidisiplin dan dukungan yang kuat, anak-anak dengan lupus dapat memiliki kesempatan untuk hidup yang sehat dan berkualitas. ***

Editor: Rakhmat Margajaya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah