HaiBandung- Warga yang melakukan perjalanan mudik, di antaranya mungkin mengalami masalah mabuk perjalanan atau motion sickness, baik ketika melakukan perjalanan darat, laut, atau udara.
Pertanyaannya, mengapa kita bisa mabuk saat melakukan perjalanan seperti mudik?
Terungkap, mabuk perjalanan terjadi karena otak tidak bisa memahami informasi yang dikirimkan mata, telinga, dan tubuh.
Dampaknya, beragam gerakan ketika naik kendaraan memicu beberapa gejala terutama mual, berkeringat, atau muntah.
Direktur Dizziness and Balance Centre dari University of Washington, Prof James Phillips mengaku pernah mengalami mabuk perjalanan saat masih menjadi seorang mahasiswa.
"Ada gelombang rasa mual yang intens dan saya mulai muntah," ujar Phillips, dikutip dari OMJ News, Minggu, 23 April 2023.
Baca Juga: Bikin Nangis, Aa Gym Jelaskan 4 Langkah Menjadi Orang Beruntung
Menurut Phillips, indra-indranya bertentangan saat berada di perjalanan sehingga otaknya berpikir bahwa muntah menjadi solusi yang baik karena dapat memaksa tubuhnya untuk beristirahat.
Jadi, kata Phillips, mabuk perjalanan sebagian besar bukan karena penyakit atau patologi.
Ia mengatakan, mabuk perjalanan biasanya dipicu oleh lingkungan yang bergerak.
"Umumnya, bayi dan anak kecil tidak mengalami mabuk perjalanan," kata Phillips.