Geng Pemuda 'Cagar' di Bandung Meresahkan Masyarakat, Pimpinannya Disinyalir Seorang Perempuan

- 20 Januari 2023, 17:21 WIB
Sekda Kota Bandung Ema Sumarna menyoroti keberadaan geng pemuda Cagar yang dinilainya meresahkan masyarakat
Sekda Kota Bandung Ema Sumarna menyoroti keberadaan geng pemuda Cagar yang dinilainya meresahkan masyarakat /ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi/

HaiBandung - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna menyebut keberadaan geng pemuda bernama Cagar atau "Cari Gara-gara" meresahkan masyarakat.

Keberadaan geng pemuda Cagar di Kota Bandung, kata Sekda, menjadi aspek kerawanan bagi ketertiban Kota Bandung.

Menurutnya, keberadaan Cagar kini menjadi pembahasan berbagai unsur di Kota Bandung.

"Sekarang ini ada kelompok Cagar, katanya istilahnya cari gara-gara kan agak aneh," kata Sekda Kota Bandung Ema Sumarna di Polrestabes Bandung, Kota Bandung, Jumat 20 Januari 2023 dikutip dari Antara.

Ema menyatakan prihatin dengan keberadaan Cagar tersebut karena geng itu seolah-olah tersenyum di atas penderitaan orang lain.

Oleh karena itu, Ema menyatakan akan mengumpulkan seluruh camat di Kota Bandung guna membahas keberadaan geng pemuda Cagar dan hal yang berkaitan dengan ketertiban masyarakat.

Baca Juga: Mengenal Eliezer Angels, Perkumpulan Emak-emak Cantik Pendukung Richard Eliezer

Sementara itu, Ketua Umum Forum RW Kota Bandung, Lili Maulana, mengatakan, keberadaan geng pemuda Cagar berasal dari kawasan Padasuka, Kota Bandung.

Geng ini menjamur di setiap RW sejak beberapa tahun terakhir.

Menurut Lili, mayoritas anak-anak yang ikut geng itu merupakan pelajar SMP dan diketuai oleh seorang perempuan. Bahkan, ada anak SD yang ikut-ikutan ke geng tersebut.

Lili menambahkan, Cagar sangat meresahkan masyarakat, bahkan mereka kerap berlaku tidak sopan dan tidak beretika kepada masyarakat setempat.

Baca Juga: Identitas 9 Korban Pembunuhan Dukun Wowon CS Asal Cianjur, 2 di Antaranya Istri dan Mertuanya Asal Cimahi

"Jadi kalau ada ketua RW yang membubarkan mereka, malah mereka melawan. Pernah ada Ketua RW nya itu didatangi oleh geng yang anggotanya itu lebih dewasa. Mungkin geng Cagar itu dibekingi geng lainnya," kata Lili.

Lili menyayangkan sikap orangtua yang membiarkan anak-anaknya menjadi bagian geng tersebut dan membiarkan anak-anaknya keluyuran di malam hari.

Baca Juga: 6 Zodiak yang akan Mendapatkan Keberuntungan Spektakuler di Penghujung Januari 2023, Kamukah Salah Satunya?

"Ini mirisnya kelompok itu beradu gengsi, kalau ada anak bukan kelompoknya itu dipukuli, atau mereka dicegat di sekolahnya," katanya.

Untuk itu, Lili pun meminta Pemerintah Kota Bandung untuk memasang kamera pengawas atau CCTV di setiap RW guna mengawasi pergerakan geng-geng pemuda yang berpotensi menjamur di Kota Bandung.

"Kalau setiap RW ada CCTV kan kedeteksi, kalau mereka melakukan tindakan kriminal larinya ke RW lain kan itu terdeteksi. Saya minta CCTV bukan untuk RW saya saja, tapi seluruh Kota Bandung," kata Lili.***

Editor: Lana Filana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x