Heboh Peneliti BRIN Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah Gegara Beda Idul Fitri, Inilah Bunyi Ancamannya

- 25 April 2023, 14:48 WIB
Andi Pangerang Hasanuddin yang dilaporkan ke bareskrim Polri gegera menebar ancaman siap membunuh warga Muhammadiyah
Andi Pangerang Hasanuddin yang dilaporkan ke bareskrim Polri gegera menebar ancaman siap membunuh warga Muhammadiyah /Dok. BRIN/

HaiBandung - Ancaman pembunuhan yang ditebar oleh peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang Hasanuddin terhadap warga Muhammadiyah, kini menghebohkan Tanah Air.

Peneliti BRIN Andi Pangerang mengancam membunuh warga Muhammadiyah yang melaksanakan Idul Fitri beda dengan pemerintah.

Ancaman peneliti BRIN Andi Pangerang yang akan membunuh warga Muhammadiyah itu pun kini sudah sampai di Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri. Kasus itu dilaporkan oleh Pemuda Muhammadiyah.

"Saat ini tim dari Direktorat Siber Bareskrim sedang melaksanakan lidik terkait laporan tersebut," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Shandi Nugroho, Selasa (25/4/2023).

Ada dua orang peneliti BRIN yang dilaporkan oleh warga Muhammadiyah terkait kasus tersebut. Yaitu Andi Pangerang Hasanuddin yang mengumbar langsung ancaman pembunuhan, dan Prof. Thomas Djamaluddin, atasan Andi Pengerang.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Perkenalkan Produser Film Diana Limbong Pacar Maula Akbar, Ini Pesannya jika Kelak Punya Cucu

Awalnya ada unggahan Prof Thomas Djamaluddin di sebuah akun Facebook. Peneliti BRIN ini mengaku heran dengan Muhammadiyah yang tidak taat kepada pemerintah dalam penentuan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah, tapi ingin menggunakan lapangan untuk sholat Idul Fitri.

Pernyataan Thomas kemudian ditanggapi anak buahnya, Andi Pangerang Hasanuddin.

Baca Juga: Haters Ternyata Penting, Aa Gym: Mereka Layak Dikirimi Hadiah Semisal Buah-buahan atau Ubi Cilembu

Halaman:

Editor: Lana Filana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x