Kesatuan Brimob Bharapana Ungkap Riwayat Penugasan Richard Eliezer Hingga Ditarik ke Resimen 1 Pelopor

- 29 Januari 2023, 19:34 WIB
Riwayat penugasan Richard Eliezer diungkap kesatuan Brimob Bharapana Nusantara
Riwayat penugasan Richard Eliezer diungkap kesatuan Brimob Bharapana Nusantara /Kolase dari Instagram @bharapana_nusantara/

HaiBandung - Anggota Kesatuan Brimob Bharapana Nusantara mengungkap riwayat penugasan Richard Eliezer atau Bharada E selama ini sebelum ditugaskan di Resimen 1 dan Ajudan Ferdy Sambo.

Riwayat penugasan Richard Eliezer tersebut diunggah kesatuan Brimob Bharapana Nusantara dalam akun Instagram @bharapana_nusantara pada Sabtu, 28 Januari 2023.

Bharapana Nusantara adalah Kesatuan Brimob yang berpangkat Tamtama. Sebagai anggota polisi berpangkat Bhayangkara Dua, di kelompok itu juga Richard Eliezer berhimpun.

Selama ini Bharapana Nusantara menunjukkan simpati dan pembelaannya terhadap Bharada Richard Eliezer yang menurutnya tidak mendapatkan keadilan hukum terkait kasus pembunuhan Brigadir J.

Kelompok ini diketahui sempat mengirim surat terbuka kepada Presiden Jokowi (Joko Widodo). Mereka memohon agar Presiden Jokowi meninjau ulang tuntutan 12 tahun untuk Richard Eliezer yang disampaikan jaksa penuntut umum (JPU).

Baca Juga: Pengemudi Sedan Mewah Audi A6 Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan yang Menewaskan Mahasiswi Cianjur

Kesatuan Brimob Bharapana Nusantara menilai, tuntutan 12 tahun untuk Richard Eliezer tidak mencerminkan keadilan hukum.

Bharapana Nusantara menyebut, Bharada E hanyalah alat dan korban dari garis komando yang salah.

"Mengapa yang hanya dijadikan alat, jujur, koperatif mendapatkan tuntutan lebih tinggi daripada yang berbelit-belit dan ada indikasi berbohong," begitu salah satu bunyi surat terbuka Bharapana Nusantara kepada Presiden Jokowi.

Dalam unggahannya tentang riwayat penugasan Bharada Richard Eliezer, Bharapana Nusantara menulis:

"Penugasan selanjutnya, di Manokwari, Papua Barat menjadi tim pengamanan Pilkada pada bulan Desember 2020. Dan dilanjutkan penugasan menjadi tim SAR evakuasi Sriwijaya Air SJ 182 pada bulan Januari 2021.

Baca Juga: Polisi Jelaskan Kondisi Terkini Neng Ayu (NA), Bocah 5 Tahun Korban Selamat Kasus Serial Killer Wowon Cs

Kemudian Richard ditugaskan di Resimen 1 Pelopor, Cikeas, Jawa Barat. Selama bertugas di Resimen 1 Pelopor, ia aktif mengikuti kegiatan sosial, salah satunya menjadi gitaris di gereja Resimen 1 Pelopor.

Bulan September 2021, Richard dipercaya menjadi pelatih Vertical Rescue Resimen 1 Pelopor untuk melatih anggota agar memiliki kesiapan menjadi tim SAR jika diperlukan."

Begitulah unggahan Bharapan Nusantara tentang riwayat penugasan Richard Eliezer.

Lulusan terbaik

Menurut pamannya, Roycke, Richard Eliezer merupakan salah satu dari enam lulusan terbaik tamtama di angkatan 2019.

Karena nilainya tinggi, Richard kemudian ditarik ke Korps Brimob.

Richard Eliezer yang lahir di Manado 14 Mei 1998, harus menempuh jalan panjang untuk masuk ke kepolisian. Ia sempat dua kali gagal masuk Bintara Polisi. Sebelumnya ia pun gagal masuk TNI AL.

Baca Juga: 5 Zodiak Ini Berpeluang Mendapatkan Pasangan di Momen Valentine 2023

Tahun 2019 ia kembali mendaftar mengikuti tes Bintara Polri. Namun karena usia Richard telah lewat batas maksimal pendaftaran Bintara, Richard disarankan mengikuti pendaftaran tes tamtama.

Richard Eliezer pun lulus dengan peringkat terbaik.

Pada November 2021, ketika masih bertugas di Resimen 1 Pelopor, Richard terpilih mengikuti seleksi sopir merangkap ajudan untuk Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Richard lolos dan langsung bertugas.

Itulah riwayat penugasan Bharada Richard Eliezer.***

Editor: Lana Filana

Sumber: Berbagai Sumber Instagram @bharapana_nusantara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x