Hindari Makanan Ultraproses Saat Hamil, Perhatikan Ancaman Senyawa Ftalat

- 9 Februari 2024, 18:10 WIB
Sayangi janin Anda dengan menghindari makanan ultraproses saat hamil.
Sayangi janin Anda dengan menghindari makanan ultraproses saat hamil. /pixabay.com/

HaiBandung - Sebagai seorang wanita hamil, keputusan tentang apa yang harus dimakan memang penting, bukan hanya untuk kesehatan Anda, tetapi juga untuk perkembangan janin yang sedang Anda kandung. Sebuah penelitian terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Environmental International menyoroti pentingnya mempertimbangkan makanan yang dikonsumsi, terutama yang terkait dengan makanan ultraproses seperti burger keju dan kue kemasan.

Menurut laman Hindustan Times, bahan pembungkus atau kontak dengan makanan tersebut mengandung senyawa ftalat, yang terkait dengan bahan plastik. Senyawa kimia ini, jika terpapar pada ibu hamil, dapat menembus plasenta dan masuk ke dalam sirkulasi janin, meningkatkan risiko stres oksidatif dan peradangan pada janin.

Para peneliti juga menunjukkan, paparan ftalat selama kehamilan telah dikaitkan dengan berbagai risiko kesehatan, mulai dari berat badan lahir rendah hingga kelahiran prematur, dan bahkan gangguan kesehatan mental pada anak seperti autisme dan ADHD.

Baca Juga: Orangtua Wajib Tahu, Kemenkes Lengkapi Imunisasi Dasar untuk Anak Jadi 14 Jenis, Berikut Ini Rinciannya

Makanan Ultraproses

Makanan ultraproses, yang menyumbang sebagian besar dari pola makan ibu hamil, telah terbukti memiliki kandungan ftalat yang lebih tinggi. Hal ini disebabkan oleh pengolahan dan penambahan bahan kimia serta pengawet untuk meningkatkan penampilan atau umur simpan makanan tersebut. Makanan seperti kentang goreng kemasan, roti hamburger, dan minuman ringan adalah contoh makanan ultraproses yang harus dihindari.

Penulis utama penelitian, Brennan Baker, menekankan pentingnya menghindari makanan ultraproses sebisa mungkin selama kehamilan. Sebaliknya, ia merekomendasikan untuk memilih buah-buahan, sayuran, dan daging tanpa lemak sebagai alternatif yang lebih sehat.

Periksa dengan Cermat

Bahkan "makanan sehat" seperti satu bar wafer untuk sarapan harus diperiksa kandungannya dengan cermat. Periksa apakah makanan tersebut dimaniskan dengan kurma atau mengandung banyak lemak dan gula di dalamnya.

Baca Juga: Memperingati Tahun Baru Imlek di Kelenteng Hian Thian Siang Tee

Dalam menghadapi makanan cepat saji, perhatikan pula kemungkinan sumber paparan ftalat dari sarung tangan yang dikenakan oleh karyawan serta peralatan dan peralatan penyimpanan, persiapan, dan penyajian makanan.

Halaman:

Editor: Rakhmat Margajaya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x