Network
HaiBandung - STAI Bhakti Persada Majalaya Bandung telah menggelar munaqosyah tertutup, Minggu 6 Agustus 2023.
Hal tersebut dinilai luar biasa. Pasalnya, setelah munaqosyah tertutup, STAI Bhakti Persada Majalaya Bandung menggelar sidang munaqosyah terbuka dan wisuda.
Dalam sidang munaqosyah tertutup, STAI Bhakti Persada Majalaya Bandung telah meluluskan 13 mahasiswa, yang terdiri dari enam orang Program Studi Hukum Ekonomi Syari’ah, dan tujuh orang Program studi Manajemen Pendidikan Islam.
Pada momen tersebut, ada tiga majelis sidang munaqosyah tertutup yang terdiri dari dua dosen penguji di setiap majelisnya. Para penguji itu antara lain Dr. Haedar Rahman, MM. Pd., Yusuf Nasrulloh, S.Pd.I., MM., Rina Nurjanah, S.Pd., M.Si., Ahmad Gunawan, S.Pd., M.Pd., Sandrik Puji Maulana, S.H., M.H., Napsin, S.Pd.I., S.T., MM.Pd., dan sekretaris majelis, Ir. H. Dedi Riswandi, S.H.I., S.Pd.I, M.Si.
Baca Juga: Ingat, di Hadapan Allah, Kita Ini Hamba, Kata Ustadz Adi Hidayat
Dalam sesi penutupan, Ketua STAI Bhakti Persada Majalaya Bandung, Dr. C. H. M. Agus Nurkholiq MN, S.Ag., S.E., M.A., memberikan motivasi kepada seluruh peserta sidang munaqosyah tertutup.
Katanya, setiap proses adalah perjuangan, dan setiap perjuangan merupakan hal yang harus dilakukan dengan sungguh-sungguh, dibarengi ikhitiar dan do’a, selalu melibatkan Allah SWT dalam setiap langkah dan kegiatan.
Apabila dalam hasil ada yang tidak lulus, katanya, jangan berkecil hati karena dengan remedial nilainya bisa menjadi lebih besar dari nilai awal.
