"Kemarin Kepala SMAN 21 Bandung sudah menyampaikannya bahwa kegiatan tetap akan dilaksanakan, hanya waktunya yang diundur, menjadi di pertengahan Juni 2023," jelasnya.
Baca Juga: Kriteria yang Harus Dipenuhi Cawapres untuk Mendampingi Capres di Pilpres 2024
Atas kejadian ini, Wahyu meminta sekolah untuk lebih selektif dalam memilih jasa travel untuk melaksanakan kegiatan study tour.
Menurutnya kejadian itu bisa terjadi kapanpun jika tidak diantisipasi.
"Untuk sekolah-sekolah yang akan mengadakan kegiatan, ketika memilih travel mohon juga dipilih yang memang sudah dipercaya termasuk orangnya. Karena bisa jadi travelnya bisa dipercaya tetapi secara personal itu juga tidak (dipercaya)," katanya.***
Baca Juga: Tidak Goyah, Posisi Ridwan Kamil di Hasil Survei LSJ untuk Bakal Capres di Pilpres 2024