Misi ke Gaza Sukses, Kolonel Pnb Noto dan 26 Anggotanya Kembali ke Tanah Air, Langsung Diganjar Penghargaan

- 12 April 2024, 15:53 WIB
Komandan Misi Kolonel Pnb Noto Casnoto dan 26 anggotanya yang sukses menjalankan misi ke Gaza mendapatkan penghargaan yang disematkan oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto
Komandan Misi Kolonel Pnb Noto Casnoto dan 26 anggotanya yang sukses menjalankan misi ke Gaza mendapatkan penghargaan yang disematkan oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto /Dok. Mabes TNI/

HaiBandung - Hercules C 130 J (A-1340) dengan Komandan Misi Kolonel Pnb Noto Casnoto Danwing I Halim Perdanakusuma bersama 26 anggotanya sukses menjalankan misi menyampaikan bantuan kemanusiaan untuk masyarakat Gaza, Palestina, dengan sandi "Solidarity Path Operation".

Kini Hercules C 130 J bersama mission Commander Kolonel Pnb Noto Casnoto dan 26 anggotanya tersebut sudah tiba di tanah air.

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyambut kedatangan Hercules TNI bersama prajurit TNI yang telah sukses membawa misi negara tersebut di Base Ops Lanud Halim Perdana Kusuma, Kamis, 11 April 2024 pukul 17.00 WIB.

Begitu tiba, Komandan Misi Kolonel Pnb Noto Casnoto dan 26 anggotanya langsung diganjar penghargaan Dharma Pertahanan yang disematkan oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Penghargaan Dharma Pertahanan adalah penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Pertahanan kepada perorangan dan lembaga yang berjasa dalam menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia.

Baca Juga: Rincian Lengkap Hadiah Kejuaraan Bulutangkis Asia 2024

Hercules TNI AU C-130 J melaksanakan misi bantuan kemanusiaan kurang lebih 14 hari terhitung sejak tanggal 29 Maret 2024. Mereka berangkat menuju Jordania membawa bantuan kemanusiaan untuk masyarakat Gaza.

Panglima TNI mengatakan, partisipasi dalam "Solidarity Path Operation" merupakan pembuktian kemampuan TNI dalam interoperapibilitas dengan militer negara lain sekaligus sebagai keberhasilan dari kemampuan diplomasi militer di percaturan internasional.

Panglima TNI juga menyampaikan rasa syukur atas pelaksanaan bantuan kemanusiaan dengan metode air drop terlaksana satu hari sebelum hari raya Idul Fitri. Hal ini merupakan momen yang tepat waktu, tepat sasaran dan tepat guna karena bermanfaat untuk membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang ada di Palestina.

Baca Juga: Danramil 04 Aradide Papua Letda Inf. Oktovianus Sogalrey Ditemukan Meninggal, Diduga Diserang KKB OPM

Diberitakan, bantuan dari pemerintah dan masyarakat Indonesia untuk warga Palestina di Gaza telah berhasil sampai langsung ke Gaza via udara dengan pesawat Hercules C130 J (A-1340) milik TNI AU, yang berkolaborasi dengan tentara Yordania.

Bantuan tersebut realisasi dari pernyataan Presiden RI Joko Widodo di Madiun pada 8 Maret lalu bahwa pemerintah Indonesia akan segera mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Gaza.

Bantuan kemanusiaan ke Gaza yang diterjunkan ini berupa paket bantuan sebanyak 20 paket seberat masing-masing 160 kg, yang berangkat dari King Abdullah II (KA2) Airbase Airport (OJKA) di Zarqa, Yordania.

Pengiriman bantuan dilakukan dengan metode penerjunan low cost low altitude (LCLA), dengan rute KA2-SAS-KA2. Bantuan bergerak pada pukul 11.36 waktu setempat (15.36 WIB) dan mencapai lokasi penerjunan (dropping zone / DZ) di Gaza pada pukul 12.50 waktu setempat (16.50 WIB).

Baca Juga: Prilly Latuconsina Minta Maaf Soal 'Insiden' Gas 3 Kg

Kemudian, pesawat Hercules C130 J (A-1340) telah berhasil mendarat kembali di King Abdullah II pada pukul 13.47 waktu setempat (17.47 WIB) setelah melaksanakan Airdrop atau penerjunan bantuaan logistik di DZ Gaza. Semua berjalan dengan baik dan Crew serta pesawat dalam keadaan Aman.

"Alhamdulillah, terima kasih atas kerja sama semua pihak yang terlibat dalam kolaborasi yang baik antara TNI dan tentara Yordania ini,” ujar Komandan Misi Pengiriman Bantuan (Dansatgas) Kolonel Pnb Noto Casnoto dikutif dari kemhan.go.id, Jumat, 12 April 2024.

Pengiriman bantuan via udara ini merupakan hasil dari diplomasi dan hubungan baik antara Indonesia dengan Yordania melalui kolaborasi yang dimotori oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan Raja Yordania Abdullah II yang merupakan sahabat lama.

“Pada 12 Maret 2024 via telepon, Menhan Prabowo menyampaikan kepada Raja Abdullah II mengenai keinginan Presiden Jokowi agar Indonesia bisa mengirimkan bantuan langsung ke Gaza,” kata Kepala Biro Humas Kemhan Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha.

"Setelahnya, pada 21 Maret Menhan Prabowo menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Yordania untuk Indonesia Sudqi Al Omoush, di Kemhan, Jakarta di mana disampaikan undangan bagi Indonesia untuk berpartisipasi dalam operasi peluncuran bantuan kemanusiaan ke Gaza via udara dari Raja Abdullah II.

Setelahnya, TNI bersama The Royal Jordanian Armed Forces (RJAF) pun memutuskan untuk melakukan misi dropping bantuan ke Gaza via udara bersama.***

Editor: Lana Filana

Sumber: kemhan.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah