HaiBandung - PT Rekso Nasional Food, pemegang waralaba McDonald’s di Indonesia, gercep menyumbang Rp1,5 miliar untuk Palestina usai diisukan bahwa perusahaan ini pro Israel.
Sumbangan McDonald's Indonesia untuk Palestina disalurkan lewat Baznas beberapa hari lalu.
Sebelumnya, McDonald's Indonesia diisukan mendukung Israel. Isu ini mencuat setelah McDonald's di Israel mengumumkan pihaknya mendonasikan ribuan paket makanan kepada para tentara Israel setiap harinya. Selain itu, memberi diskon besar untuk tentara Israel yang belanja ke gerainya.
Kebijakan McDonald's Israel ini memantik reaksi besar masyarakat internasional. McDonald's di beberapa negara terancam diboikot karena diasumsikan pro zionis seperti McDonald's di Israel.
McDonald's di Indonesia juga terkena imbasnya. Tak heran jika McDonalds di beberapa tempat di Indonesia kini tutup dan bahkan dijaga aparat keamanan.
Lantas siapakah sosok pemilik McDonald's Indonesia? Benarkah McDonald's mendukung Israel?
Dalam pernyataan resminya yang dikutip dari akun mcdonalds.co.id tayang 5 November 2023 lalu, pihak McDonald;s Indonesia justru menyatakan sangat prihatin dan sedih dengan eskalasi konflik di Gaza.
"Kami sangat prihatin atas eskalasi konflik di Gaza, Palestina. Kesedihan ini dirasakan oleh segenap Direksi dan karyawan PT Rekso Nasional Food. Sebagai pemegang waralaba dan pengembang merek McDonald’s di Indonesia, kami memiliki komitmen kuat terhadap nilai-nilai kemanusiaan. Kami ingin mendukung upaya dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Indonesia, dan akan memberikan bantuan kemanusiaan kepada para korban di Gaza, Palestina. Bantuan ini akan kami salurkan melalui organisasi sosial yang responsif dalam menangani para korban."