Jangan sampai Kita Jadi Beban Palestina, Kata UAS

HaiBandung - Dalam ceramahnya, Ustadz Abdul Somad (UAS) mengatakan, di bawah pemerintahan Islam di Palestina, gereja-gereja tetap berdiri tegak, tanpa ada gangguan. Fenomena ini membuktikan harmoni antaragama di tanah tersebut. Gereja utama yang disebut "Al Qumamah Al Qiyamah" menjadi saksi tempat kelahiran Yesus Kristus.

"Palestina negeri Islam, dipimipin oleh Islam. Ketika Islam berkuasa di Palestina, gereja tetap tegak berdiri tak ada diganggu. Apa nama gerejanya? Al Qumamah Al Qiyamah, tegak, tempat lahirnya Jesus Christ," kata UAS dikutip Hai Bandung dari TikTok, Sabtu 2 Desember 2023.

Menurut UAS, Umar bin Khattab, Pemimpin Muslim terkemuka, terkenal karena sikap toleransinya. Dia  berkomitmen untuk menjaga kedamaian dan menghormati keyakinan orang lain.

"Umar bin Khattab, tak ada Umar mengatakan bakar, tak ada," ucap UAS.

UAS menuturkan, pada masa Islam berkuasa, sinagoge Yahudi tidak pernah diganggu. Namun, situasi berubah pada 1946 ketika Inggris memberikan Palestina kepada Yahudi, menciptakan kerumitan dan penderitaan yang dirasakan Palestina saat ini.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Scorpio Hari Ini, Sabtu 2 Desember 2023: Motif Anda Dipandang Berbeda oleh Pasangan

"Ketika Islam berkuasa Sinagoge Yahudi tak ada diganggu. 1946 Inggris memberikan Palestina kepada Yahudi. Mereka berkuasa. Apa yang mereka lakukan sekarang? Tercabik-cabik hati kita. Coba tonton,  bagaimana sakitnya Palestina," kata UAS.

Kisah Pahit dari Palestina

Seorang mahasiswa asrama Palestina di Maroko menggambarkan keadaan sulit di Palestina. Tentara Israel tidak hanya mengancam hidup mereka tetapi juga merusak benda berharga, seperti toples tempat minyak zaitun. Meskipun terancam, semangat untuk syahid tetap kuat.