KBRI Ankara Turki Masih Melacak 2 WNI Pekerja Spa Terapist yang Berstatus Belum Bisa Dihubungi

9 Februari 2023, 07:59 WIB
104 WNI yang terdampak gempa Turki tiba di Wisma Duta KBRI Ankara tadi malam /KBRI Ankara/

HaiBandung - Tim KBRI Ankara masih terus melakukan proses evakuasi terhadap WNI yang berada di wilayah paling terdampak gempa Turki.

Sebanyak 104 WNI sudah berada di Wisma Duta KBRI Ankara, termasuk 2 WN Malaysia dan 1 WN Myanmar, pada Rabu 8 Februari 2023 malam tadi WIB.

Ke-104 WNI tersebut dievakuasi tim KBRI Ankara dari Kahramanmaras, Gaziantep dan Hatay, tiga daerah paling terdampak gempa Turki.

Mereka terdiri dari 57 orang laki-laki dan 47 orang perempuan. Sebagian besar merupakan mahasiswa, dan sisanya adalah PMI dan pasangan menikah WNI dengan WN Turki.

Baca Juga: KBRI Ankara Jelaskan Sebaran WNI di Turki dan Peta Daerah yang Terdampak Gempa

Tim lainnya dari KBRI Ankara hingga Kamis 9 Februari hari ini masih berada di Diyarbakir untuk melakukan evakuasi 20 WNI, termasuk melakukan pelacakan terhadap 2 WNI yang hingga saat ini masih belum bisa dihubungi. Kedua WNI tersebut dilaporkan sebagai pekerja spa terapist.

Pihak KBRI Ankara menyatakan, tim evakuasi yang dipimpin oleh Kombes Budi Wardiman masih melakukan pelacakan terhadap 2 WNI di Dyarbakir tersebut sambil melakukan evakuasi 20 WNI di Dyarbalir dan Malatya.

“Kami sudah tiba di Dyarbakir dan masih terus berkomunikasi dengan otoritas setempat serta simpul masyarakat Indonesia untuk mengidentifikasi 2 WNI di Dyarbakir yang hingga saat ini masih belum bisa dihubungi", ujar Kombes Budi Wardiman, Ketua Tim Evakuasi KBRI Ankara ke Dyarbakir dikutip dari kemlu.go.id.

Baca Juga: Begini Kondisi 104 WNI yang Terdampak Gempa Turki, Evakuasi Sedang Dilakukan

Dalam proses evakuasi tersebut, tim KBRI menemukan satu orang WNI yang tinggal di Kahramanmaras meninggal dunia bersama anak dan suaminya akibat tertimpa reruntuhan. Jenazah korban dimakamkan di Kahramanmaras.

Sebaran WNI di Turki

Diberitakan, wilayah utama yang mengalami gempa bumi adalah wilayah Tenggara Turki yang berdekatan dengan perbatasan Suriah meliputi 11 daerah.

Ke-11 wilayah yang menjadi wilayah utama gempa Turki yaitu Adana, Adiyaman, Kahramanmaras, Gaziantep, Diyarbakir, Hatay, Kilis, Sanliurfa, Malatya, Osmaniye, Elazig, Elbistan.

Di 11 wilayah tersebut diperkirakan terdapat sekitar 500 WNI yang bermukim. Sebagian besar adalah pelajar, pekerja spa terapis, pasangat menikah dengan warga setempat dan pekerja di organisasi internasional yang beroperasi di perbatasan Turki-Suriah.

Baca Juga: ​KBRI Ankara: 1 WNI Asal Bali Berikut Anak dan Suaminya Tewas Tertimbun Reruntuhan, Ini Identitasnya

Dari 6.500 WNI yang tercatat di Turki, hampir 90 persen tinggal di kawasan Marmaris yang mencakup Istanbul, Bursa, Kocaeli, Canakkal, Kirklareli.

Kemudian di Anatolia Tengah yang mencakup Ankara, Sakarya, Karabuk, Kastamonu, Zonguldak, Samsun, Barten, Afyon, Kutahya, Eskisehir.

Kemudian lagi di Agean yang mencakup Isparta, Antalya, Izmir, Bodrum, dan Mugla.

KBRI Ankara menegaskan, WNI di daerah-daerah ini tidak terkena dampak gempa dan semuanya dalam keadaan aman.

Khusus untuk daerah Kayseri, lanjutnya, gempa terasa di kota Kayseri namun kondisi aman dan tidak ada korban maupun bangunan runtuh.***

Editor: Lana Filana

Sumber: kemlu.go,id

Tags

Terkini

Terpopuler