Wajib Tahu, Ini Dampak Buruk Merokok terhadap Sistem Kekebalan Tubuh

- 7 Maret 2024, 15:40 WIB
Ilustrasi - Merokok berdampak buruk pada sistem kekebalan tubuh.
Ilustrasi - Merokok berdampak buruk pada sistem kekebalan tubuh. /pixabay.com/

HaiBandung - Sebuah penelitian baru mengungkapkan dampak negatif merokok tembakau terhadap tubuh, terutama terkait dengan sistem kekebalan.

Penelitian ini, yang dilakukan para peneliti di Institut Pasteur di Paris, Perancis, menyoroti bagaimana merokok tidak hanya meningkatkan risiko terkena penyakit kronis, tetapi juga mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dari waktu ke waktu.

Dikutip haibandung.com dari PMJ News, Dr. Violaine Saint-André, seorang Spesialis Biologi Komputasi yang merupakan salah satu penulis studi, menegaskan pentingnya menghentikan kebiasaan merokok secepat mungkin.

Pesan utama dari penelitian ini, terutama ditujukan kepada kaum muda, adalah pentingnya untuk tidak pernah mulai merokok demi menjaga kekebalan tubuh jangka panjang.

Baca Juga: Mudik Gratis 2024 untuk Sepeda Motor dari Kemenhub, Pendaftaran di Stasiun Kiaracondong, Ini Syaratnya

Studi ini melibatkan pengamatan terhadap sampel darah dari 1.000 orang sehat berusia 20 hingga 69 tahun dari waktu ke waktu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa merokok, bersama dengan indeks massa tubuh dan infeksi laten yang disebabkan virus herpes, memiliki dampak yang signifikan pada respons kekebalan tubuh.

Bahkan, merokok menciptakan perubahan terbesar dalam respons kekebalan tubuh, hampir setara dengan faktor-faktor penting lainnya seperti usia dan jenis kelamin.

Dr. Darragh Duffy, yang memimpin unit Imunologi Translasi di Institut Pasteur, menyatakan bahwa meskipun respons kekebalan tubuh seseorang dapat membaik setelah berhenti merokok, tetapi tidak akan pulih sepenuhnya. Namun, dia menekankan, tidak ada kata terlambat untuk berhenti merokok, dan waktu terbaik untuk melakukannya adalah sekarang.

Dengan temuan ini, penting bagi setiap orang untuk memahami konsekuensi merokok terhadap kesehatan jangka panjang mereka, termasuk dampak pada sistem kekebalan tubuh. Melalui pendidikan dan kesadaran, diharapkan lebih banyak orang akan meninggalkan kebiasaan merokok demi kesehatan dan kesejahteraan mereka sendiri. ***

Editor: Rakhmat Margajaya

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah