Viral, Pedagang Keripik Warga Cileungsi Bogor Jadi Korban Salah Tangkap, Polisi Minta Maaf

- 10 Februari 2024, 17:14 WIB
Kanan: Detik-detik mobil Avanza Subur dan Titin disergap di SPBU Pasir Angin. Kanan: Subur dan Titin, pasutri korban salah tangkap.
Kanan: Detik-detik mobil Avanza Subur dan Titin disergap di SPBU Pasir Angin. Kanan: Subur dan Titin, pasutri korban salah tangkap. /

HaiBandung - Viral, sepasang suami istri pedagang keripik warga Cileungsi, Kabupaten Bogor, menjadi korban salah tangkap sekelompok anggota polisi.

Pasangan suami istri pedagang keripik warga Cileungsi, Bogor itu sempat disergap di SPBU Pasir Angin Cileungsi. Di bawah todongan pistol, pasangan suami istri itu dipaksa mengaku bahwa mereka merupakan komplotan perampok.

Saat itu, pasangan suami istri pedagang keripik ini hendak mengisi bensin mobil Avanza yang ditumpanginya di SPBU Pasir Angin, Cileungsi, Bogor.

Tiba-tiba mobilnya digedor seseorang yang membawa senjata api. Dalam sekejap, beberapa orang lelaki sudah berada di sekitar mobil pasangan suami istri ini.

Baca Juga: Daftar 15 Lembaga Pemantau Pemilu 2024 Tingkat Kabupaten/Kota di Jawa Barat yang Terakreditasi Bawaslu

Pasangan suami istri penjual keripik warga Cileungsi itu bernama Subur dan Titin. Mereka disergap di SPBU Pasir Angin, Cileungsi pada Rabu, 7 Februari 2024 siang.

Subur mengaku saat itu ia dan istrinya mau jualan keripik berkeliling.

“Saya mau jualan keripik dan mau mengisi bahan bakar ke SPBU. Tiba-tiba mobil saya digedor sama seorang yang membawa senjata," kata Subur kepada wartawan.

Subur menambahkan, menurut lelaki yang membawa senjata, ia dan istrinya merupakan sindikat perampok.

Halaman:

Editor: Lana Filana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x