Pedagang Pasar Banjaran Bandung Layangkan Surat Mohon Perlindungan ke Presiden Jokowi

- 11 Mei 2023, 21:32 WIB
Tangkapan layar Instagram  @mangs.dhani yang mengunggah surat dari pedagang Pasar Rakyat Banjaran kepada Presiden Jokowi.
Tangkapan layar Instagram @mangs.dhani yang mengunggah surat dari pedagang Pasar Rakyat Banjaran kepada Presiden Jokowi. / Instagram @mangs.dhani /

HaiBandung - Pedagang Pasar Banjaran, Kabupaten Bandung, melayangkan surat kepada Presiden Jokowi (Joko Widodo).

Adapun surat dikirim pedagang Pasar Banjaran Bandung untuk memohon perlindungan Presiden Jokowi terkait rencana revitalisasi pasar yang digulirkan Bupati Bandung bekerjasama dengan pihak ketiga.

Surat dari pedagang Pasar Banjaran Bandung tersebut diunggah di akun Instagram @mangs.dhani pada Kamis, 11 November 2023.

Dalam suratnya, pemilik akun Instagram tersebut mengaku sebagai pedagang Pasar Banjaran Bandung.

"Saya @mangs.dhani adalah pedagang di Pasar Rakyat Banjaran Kab. Bandung Jawa Barat yang sudah menempati kios secara turun-temurun kurang lebih sejak tahun 1980 hingga saat ini," tulisnya.

"Dalam kesempatan ini ijinkan saya menyampaikan keluh kesah kepada Bapak Presiden sehubungan pada saat ini tempat saya berjualan untuk mencari nafkah keluarga akan direvitalisasi oleh Bupati Bandung yang bekerjasama dengan pihak ketiga," lanjutnya.

Baca Juga: Sesosok Bayi Laki-laki Ditemukan di Tumpukan Sampah di Katapang Bandung, Kini Bayi Dirawat di Rumah Sakit

Pedagang Pasar Banjaran ini mengaku sangat keberatan dengan rencana revitalisasi tersebut.

Menurutnya, situasi pasca pandemik Covid-19 menyebabkan kondisi ekonomi para pedagang Pasar Banjaran masih belum stabil.

"Kondisi usaha di Pasar Rakyat Banjaran saat ini relatif sepi sehingga pendapatan pedagang sangat menurun drastis," ungkapnya.

Baca Juga: Gempar, Dedi Mulyadi Mengundurkan Diri dari Partai Golkar, Berikut Bunyi Lengkap Suratnya

Hal lain yang menjadi keberatan, lanjut pedagang tersebut, kios tempat usahanya dulu dibangun secara swadaya oleh para pedagang setelah beberapa kali terjadi kebakaran.

Menurutnya, sebagai pedagang pihaknya tidak diajak berdialog secara khusus atas rencana revitalisasi Pasar Rakyat Banjaran.

Jika rencana itu direalisasikan, menurutnya, ia dan pedagang lainnya akan kehilangan kios yang dibangun dengan biaya sendiri secara swadaya.

"Sementara hingga saat ini tidak pernah ada pembahasan mengenai kompensasi kios-kios pedagang Pasar Rakyat Banjaran yang seharusnya dibahas oleh Bupati Bandung dengan para pedagang Pasar Rakyat Banjaran," jelasnya.

Baca Juga: Alhamdulillah, Gubernur Jabar Ridwan Kamil Selamatkan Status ASN Guru SMP Pangandaran Husein Ali

Pedagang ini mengaku telah melakukan audiensi dengan DPRD, namun tidak menemukan titik temu penyelesaian. Bahkan Komisi B DPRD Kabupaten Bandung menyarankan para pedagang untuk menempuh upaya hukum.

"Atas permasalahan kami tersebut kiranya Bapak Presiden @jokowi dapat memberikan dukungan moril serta perlindungan kepada para pedagang Pasar Rakyat Banjaran agar revitalisasi tidak jadi dilakukan, atau setidak-tidaknya ditunda hingga kondisi ekonomi pulih kembali," tutup pedagang itu.***

Editor: Lana Filana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x