HaiBandung - Situasi Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) mencekam Rabu 19 April 2023 tadi malam.
Sekelompok orang tak dikenal merusak sejumlah fasilitas milik polisi di Kota Kupang, termasuk membakar mobil dan sepeda motor polisi.
Beberapa pos pengamanan Idul Fitri dan pos polisi di Kota Kupang pun ikut dirusak. Bahkan, rumah dinas Kapolda NTT di Jalan Soeharto, Kelurahan Naikoten Satu, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang juga dilempari.
Hingga Kamis, 20 April 2023 hari ini, rumah dinas Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma dijaga ketat oleh pasukan Brimob dan anggota TNI.
Tayangan rekaman video di akun Instagram @kupang.now, yang diunggah tadi pagi, memperlihatkan sebuah mobil patroli polisi terbakar di jalan raya. Tampak tak ada orang yang berani mendekat.
Kapolresta Kupang Kota, Komandan Satuan Brimob Polda NTT, dan Dandim 1604 Kupang langsung turun tangan untuk mengamankan kondisi.
Pasukan TNI dan Polri pun menutup sementara ruas jalan yang menuju rumah Kapolda.
Akun Instagram @kupang.now menyebutkan, kerusuhan Rabu, 19 April 2023 berawal dari pertandingan final futsal Marking Cup 1 yang mempertemukan antara Ranaka vs P&K Soe (TTS).