Itu artinya, lanjut Gianto, Jabar konsisten untuk nomor ganda putra menyumbangkan atlet tampil pada turnamen bergengsi All England.
“Jabar sudah dua kali berturut-turut tampil di All England dan menyumbang prestasi tertinggi. All England ini kan bukan turnamen kaleng-kaleng. Ini ajang bergengsi. Artinya Jabar konsisten melahirkan atlet-atlet terbaiknya tampil di All England,” jelasnya.
Baca Juga: Atlet Bulu Tangkis Syabda Perkasa Belawa Meninggal Dunia, Kecelakaan di Tol Pemalang
Sejak tahun 1959, pebulutangkis kelahiran Jabar sukses menorehkan prestasi di All England. Ia adalah Tan Joe Hok alias Hendra Kartanegara, putra Indonesia pertama yang menjuarai All England tahun 1959.
Untuk ganda putri juga Jabar memiliki Susi Susanti yang meraih prestasi tertinggi pada All England tahun 1990, 1991, 1993 dan All England 1994. pada nomor ganda putra atlet kelahiran Cirebon Tjun Tjun yang terkenal sebagai spesialis ganda pada tahun 1970-an berpasangan dengan Johan Wahjudi dan menjuarai All England tahun 1974, 1975, 1977, 1978, 1979 dan 1980.
Kemudian Rudy Heryanto kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat berpasangan dengan Hariamanto Kartono menjuarai All England 1981 dan 1984. Berlanjut ke eranya Ricky Subgja yang jiga asal Jabar berhasil meraih prestasi tertinggi pada All England tahun 1995 dan 1996 berpasangan dengan Rexy Mainaky.
Pada All England 1999 ada atlet kelahiran Jabar Candra Wijaya berpasangan dengan Tony Gunawan juga menyumbang medali emas bagi Indonesia. Tahun 2021 Tony kembali berpasangan dengan atlet Jabar Halim Heryanto di All England dan sukses meraih medali emas.
Candra Wijaya pada tahun 2003 beganti pasangan dan tampil kembali di All England dengan Sigit Budiarto juga mampu menunjukkan taringnya dengan mempersembahan medali emas. Atlet Jabar kembali berjaya pada tahun 2022 dan 2023 melalui Muhammad Shohibul Fikri dan prestasinya dilanjutkan Fajar Alfian. ***