Terungkap Alasan Guru yang Mengkritik Gubernur Jawa Barat Tidak Mau Kembali ke SMK Telkom Cirebon

- 16 Maret 2023, 22:40 WIB
Humas Yayasan Miftahul Ulum Kota Cirebon Elis Suswati memberi keterangan kepada media di Cirebon, Jawa Barat, Kamis 16 Maret 2023.
Humas Yayasan Miftahul Ulum Kota Cirebon Elis Suswati memberi keterangan kepada media di Cirebon, Jawa Barat, Kamis 16 Maret 2023. /

 

HaiBandung - Guru SMK Telkom Sekar Kemuning, Kota Cirebon yang mengkritik Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil diterima kembali menjadi pengembang.

Yayasan Miftahul Ulum yang menaungi SMK Telkom Sekar Kemuning Kota Cirebon menerima kembali guru yang mengkritik Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil selama mau dan mengikuti aturan.

“Kami membuka kembali seluas-luasnya (bagi Muhammad Sabil Fadhilah) kalau mau mengajar lagi di SMK Telkom Sekar Kemuning, Kota Cirebon,” kata Humas Yayasan Miftahul Ulum Kota Cirebon Elis Suswati, Kamis 16 Maret 2023.

Baca Juga: Persib Bandung Kena Denda Komisi Disiplin PSSI Rp 50 Juta, Kompetisi Masih Bergulir Sudah Keluar Rp 790 Juta

Elis mengatakan Muhammad Sabil Fadhilah menjadi guru di SMK Telkom Sekar Kemuning, Kota Cirebon, sejak tahun 2020.
Semasa bergabung dengan Muhammad Sabil Fadhilah sudah dua kali mendapatkan Surat Peringatan (SP) terkait kode etik.

Dengan adanya komentar yang kurang pantas sebagai seorang pemberi suara kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, pihak sekolah memasukkan Muhammad Sabil Fadhilah dalam pelanggaran etik seorang guru, sehingga yang bersangkutan dipenjara. 

Namun bila Muhammad Sabil Fadhilah masih mau mengajar di SMK Telkom Sekar Kemuning, kata Elis, dipersilakan.

Baca Juga: Mayat Tanpa Kepala dan Kaki Ditemukan Dalam Koper Merah di Kabupaten Bogor Belum Teridentifikasi

"Kami membuka kembali ketika yang bersangkutan mau. Selama bisa mengikuti aturan yayasan, kami beri kesempatan lagi," ujarnya.

Halaman:

Editor: Dudih Yudiswara

Sumber: antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x