Saat hujan turun, Rasulullah mencontohkan doa sederhana namun penuh makna: “Allahumma sayyiban nafi’an” (Ya Allah, turunkanlah hujan yang membawa manfaat dan kegembiraan). Ini menjadi momen yang tepat untuk berdoa, sebagaimana disarankan Ibnu Qudamah dalam Al Mughni.
Dalam pandangan Islam, ketika hujan membasahi bumi, adalah waktu yang tepat untuk memperkuat ikatan dengan Allah melalui doa. Momen ini diibaratkan sebagai tiga keadaan yang disebut Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam sebagai waktu yang mustajab untuk berdoa.
Sebagai umat Muslim, mari manfaatkan setiap tetes hujan sebagai kesempatan untuk bersyukur, berdoa, dan memahami bahwa di balik setiap peristiwa alam, terdapat hikmah dan kasih sayang Allah yang tidak terhingga. ***
Editor: Rakhmat Margajaya