HaiBandung - Naiknya gula darah yang terus-menerus bukan menyebabkan kencing manis saja, kata dr. Zaidul Akbar.
Menurut dr. Zaidul Akbar, naiknya gula darah dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, autoimun, stroke, sakit jantung, dan penyakit berat lainnya.
Akhirnya, kata dr. Zaidul Akbar, naiknya gula darah bisa menyebabkan tubuh letih dan konslet di sana-sini.
Ia mengatakan, urusan darah tinggi sekalipun, aslinya bukan hanya urusan garam yang selama ini disebut biang kerok.
Baca Juga: Keuntungan Memilih Ekspedisi JnT Express Dibanding Ekspedisi Lain
Faktanya, urusan naik turunnya gula darah malah kontributor utama bagi hipertensi.
Karena itu, kata dr. Zaidul Akbar, penting bagi kita mengontrol gula darah.
Beberapa cara berikut ini sangat efektif dalam mengontrol agar gula darah tak langsung melesat setelah memgkomsumsi gula olahan atau karbo olahan yang biasanya miskin serat atau enzim.