Network
HaiBandung - Pemerintah Kota Bandung telah menggelar Festival Kuliner Bandung Seuhah ketiga di Area Parkir Balaikota pada Sabtu, 7 Oktober 2023.
Acara ini bertujuan untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sekaligus mempromosikan ragam kuliner khas Kota Bandung.
Mengenalkan Kuliner Khas Bandung ke Seluruh Penjuru
Bandung Seuhah 3 menampilkan 70 stan kuliner pedas yang berasal dari UMKM yang didukung oleh Dinas Koperasi dan UKM (Diskop UKM) Kota Bandung.
Eric M. Attauriq, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Bandung, menjelaskan acara ini bertujuan meningkatkan pendapatan UMKM Kota Bandung dan memperkenalkan kota ini sebagai tujuan kuliner yang menarik.
"Kita melihat beragam olahan kuliner dari Kota Bandung, seperti seblak, tahu jeletot, bakso mercon, ceker setan, dan masih banyak lagi. Kuliner-kuliner ini adalah kreativitas masyarakat Kota Bandung yang menciptakan makanan khas," ujarnya dikutip Hai Bandung dari situs resmi Pemkot Bandung, Sabtu 7 Oktober 2023.
Baca Juga: Sukses Goyang Selera, Bandung Seuhah Jilid 3 Merayakan Kelezatan Pedas
Eric menegaskan, selain makanan pedas, Kota Bandung juga memiliki kekayaan kuliner dengan rasa asin dan manis yang patut dicoba.
Dukungan bagi Pelaku UMKM dan Anak Yatim
Kepala Diskop UKM Kota Bandung, Atet Dedi Handiman, melaporkan, acara ini dimeriahkan 70 pelaku UMKM, termasuk 36 Pedagang Kaki Lima (PKL) dan 34 UMKM yang didukung oleh Pemerintah Kota Bandung.
Selama acara ini, beberapa bantuan disalurkan kepada pelaku UMKM dan anak yatim Kota Bandung. Bantuan termasuk produk dari PT. Mayora sebanyak 50 karton dan 40 tenda, serta dukungan promosi senilai Rp80 juta dari Gojek selama dua minggu.
Semua bantuan ini diberikan kepada pelaku UMKM yang didukung oleh Pemerintah Kota Bandung.
Baca Juga: Sinopsis Bhagya Lakshmi ANTV Hari Ini, 7 Oktober 2023: Rishi akan Menikahi Lakshmi?
Selain itu, ada 30 paket sembako dari BJB Tamansari yang disalurkan kepada anak Panti Asuhan Muhamadiyah cabang Sumur Bandung, serta bantuan modal usaha bagi PKL dari Baznas Kota Bandung.
Atet menyatakan harapannya bahwa acara ini juga akan menarik kunjungan wisatawan, baik dari dalam maupun luar Kota Bandung, sehingga turut berkontribusi pada sektor pariwisata Kota Bandung.***
