Network
HaiBandung - Ramadhan segera berakhir. Setiap keluarga mulai sibuk menyiapkan menu favorit khas Lebaran.
Makanan bersantan, daging, oseng-oseng, kue-kue kering dan basah adalah sederet nama menu khas Lebaran.
Semua menu khas Lebaran itu cenderung menggoda setiap orang, termasuk mereka yang mengidap penyakit.
Seperti diketahui, makanan berminyak dan bersantan adalah makanan yang harus dihindari para pengidap masalah kolesterol.
Baca Juga: Masya Allah, Saat Lebaran dan Cuti Bersama, DLH Kota Bandung Kerahkan 1.968 Petugas Kebersihan
Sebenarnya, kata Subkoordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) dan Kesehatan Jiwa Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, dr. Intan Annisa Fatmawaty, selain dari makanan, kolesterol diproduksi dalam tubuh kita.
"Kalau ada yang kolesterolnya tinggi, itu bisa diakibatkan karena adanya gangguan metabolisme dalam tubuh atau memang asupan makanannya mengandung kolesterol tinggi terlalu banyak," ujar Intan.
Faktor naiknya kolesterol memang diakibatkan dari makanan. Biasanya makanan dari daging yang mengandung banyak lemak serta bahan olahannya yang menggunakan santan dan minyak berlebih.
