Garut Heboh, Rumah Preman Sadis Dadang Buaya Dilempari Bom Molotov

28 April 2023, 23:47 WIB
Ilustrasi rumah preman Garut Dadang Buaya yang dilempari bom molotov /

HaiBandung- Rumah Dadang Buaya, preman asal Desa Karyamukti, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut yang sering meresahkan warga, dilempari bom molotov pada Jumat, 28 April 2023.

Peristiwa pelemparan bom molotov ke rumah preman Dadang Buaya terjadi pada dinihari sekitar pukul 01.00, ketika istri dan anaknya sedang terlelap tidur.

Untung saja, istri Dadang Buaya segera terbangun karena mencium asap pekat yang masuk ke kamarnya.

Ketika wanita ini keluar kamar, ia melihat asap memenuhi rumahnya, sementara api membakar sebagian tirai dan perabotan termasuk meja makan.

Istri Dadang Buaya berteriak-teriak minta tolong sehingga warga segera berdatangan.

Baca Juga: Profil Atlet Para Tenis Meja David Jacobs yang Ditemukan Terkapar di Pinggir Rel Berikut Prestasinya

Warga langsung memadamkan api yang yang telah membakar sebagian rumah.

Diduga, ada tiga bom molotov yang dilemparkan ke rumah Dadang Buaya. Dua menyala dan satu lagi padam.

Kapolsek Cibalong AKP Aam Kunaefi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

"Pelemparan bom molotov dilakukan oleh orang tak dikenal. Kami sudah melakukan olah TKP," kata Kapolsek.

Hingga kini peristiwa pelemparan bom molotov ke rumah Dadang Buaya masih dalm pengungkapan pihak kepolisian.

Baca Juga: Akhirnya PPATK Blokir 2 Rekening AKBP Achiruddin Hasibuan, Nilainya Puluhan Miliar, KPK pun Kini Bentuk Tim

Beberapa tahun silam, nama Dadang Buaya sempat viral karena nekad menyerang Markas Koramil dan Polsek Pameungpeuk dalam keadaan mabuk.

Dalam peristiwa itu, Dadang Buaya berhasil ditangkap dan mendekam di penajara.

Beberapa bulan ke belakang ia bebas dan beberapa hari lalu kembali membuat ulah.

Ia membacok dua orang warga yang sedang menaiki motor di Jalan Miramareu, Pameungpeuk, Garut.

Dadang akhirnya kembali ke jeruji besi tahanan Polres Garut.

Kasus premanisme yang dilakukan Dadang Buaya menjadi perhatian serius Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro.

Baca Juga: TKW Hongkong Ini Cemas, Video Tanpa Busana Dirinya akan Disebar Sang Pacar : Aku Diperas...

Usai peristiwa pembacokan, Rio langsung mengeluarkan ultimatum agar Dadang menyerahkan diri.

Jika tidak, tegas Kapolres, ia sendiri yang akan memimpin penangkapan terhadap Dadang, hidup atau mati.

Akhirnya Dadang datang langsung ke Polres menyerahkan diri dengan seorang temannya.***

Editor: Lana Filana

Tags

Terkini

Terpopuler